Rabu, 20 Maret 2013
TUGAS ANSI 3 (individu)
MENEMUKAN AKTOR PADA KASUS SISTEM PENJUALAN TUNAI BARANG-BARANG ELEKTRONIK
USE CASE MENGGUNAKAN STAR UML
DESKRIPSI
Jumat, 08 Maret 2013
tugas individu ANSI2 (MI-A 311.3311.009)
1.Apa analisis berorientasi obyek,dan
beri beberapa keuntungan dari menggunakan teknik ini:
Pendekatan perancangan sistem berorientasi
objek adalah suatu teknik pendekatan baru dalam melihat permasalahan dan sistem
(sistem perangkat lunak, sistem informasi, atau sistem lainnya). Pendekatan ini
memandang sistem yang akan dikembangkan sebagai suatu kumpulan objek-objek
dunia nyata.
Kelebihan pendekatan perancangan berorientasi
sistem :
-Dibanding dengan metode SSAD, OOAD
lebih mudah digunakan dalam pembangunan sistem
-Dibanding dengan SSAD, waktu
pengembangan, level organisasi, ketangguhan,dan penggunaan kembali (reuse) kode
program lebih tinggi dibandingkan dengan metode OOAD (Sommerville, 2000).
-Tidak ada pemisahan antara fase
desain dan analisis, sehingga meningkatkan komunikasi antara user dan developer
dari awal hingga akhir pembangunan sistem.
-Analis dan programmer tidak dibatasi
dengan batasan implementasi sistem, jadi desain dapat diformliasikan yang dapat
dikonfirmasi dengan berbagai lingkungan eksekusi.
-Relasi obyek dengan entitas (thing)
umumnya dapat di mapping dengan baik seperti kondisi pada dunia nyata dan
keterkaitan dalam sistem. Hal ini memudahkan dalam mehami desain (Sommerville,
2000).
-Memungkinkan adanya perubahan dan
kepercayaan diri yang tinggi terhadap kebernaran software yang membantu untuk
mengurangi resiko pada pembangunan sistem yang kompleks (Booch, 2007).
-Encapsliation data dan method,
memungkinkan penggunaan kembali pada proyek lain, hal ini akan memperingan
proses desain, pemrograman dan reduksi harga.
-OOAD memungkinkan adanya standarisasi
obyek yang akan memudahkan memahami desain dan mengurangi resiko pelaksanaan
proyek.
-Dekomposisi obyek, memungkinkan
seorang analis untuk memcah masalah menjadi pecahan-pecahan masalah dan
bagian-bagian yang dimanage secara terpisah. Kode program dapat dikerjakan
bersama-sama. Metode ini memungkinkan pembangunan software dengan cepat,
sehingga dapat segera masuk ke pasaran dan kompetitif. Sistem yang dihasilkan
sangat fleksibel dan mudah dalam memelihara.
2.Mendefinisikan obyek dan beri
contoh:
Object adalah instance dari class. Jika class
secara umum merepresentasikan
(template)
sebuah object, sebuah instance adalah representasi nyata dari class itu
sendiri.
Contoh
: Dari class Fruit kita dapat membuat object Mangga, Pisang, Apel,etc..
3.Define atribut dan beri contoh:
Attributes merupakan nilai data yang terdapat
pada suatu object yang berasal dari
class.
Attributes merepresentasikan karakteristik dari suatu object.
Contoh
: pada Class Fruit terdapat attribute : warna, berat pada object mangga :
warna
berisi kuning dan berat misalkan 0.25 kg pada object apel : warna berisi
merah
dan berat misalkan 0.30 kg.
4.Define metode dan beri contoh:
Method merupakan suatu operasi berupa
fungsi-fungsi yang dapat dikerjakan olh
suatu
object. Method didefinisikan pada class akan tetapi dipanggil melalui object.
Contoh
: pada object mangga : terdapat method ambilRasa , kupasKulit dan lain-lain.
5.Define enkapsulasi dan jelaskan manfaat
yg menyediakan:
Encapsulation merupakan dasar untuk
pembatasan ruang lingkup program terhadap data yang diproses.
Manfaat dari encapsulation : Data dan prosedur
atau fungsi dikemas bersama-sama dalam suatu objek, sehingga prosedur atau
fungsi lain dari luar tidak dapat mengaksesnya. Data terlindung dari prosedur
atau objek lain, kecuali prosedur yang berada dalam objek itu sendiri.
6.Define Polimorfisme dan beri contoh:
Polimorfisme yaitu konsep yang menyatakan
bahwa sesuatu yang sama dapat mempunyai bentuk dan perilaku berbeda. Kemampuan
objek-objek yang berbeda untuk melakukan metode yang pantas dalam merespon
message yang sama. Seleksi dari metode yang sesuai bergantung pada kelas yang
seharusnya menciptakan objek.
7.Define kelas,subclass,dan superclass,
beri contoh:
Class merupakan suatu blueprint atau cetakan
untuk menciptakan suatu instant dari object. Class juga merupakan grup suatu
object dengan kemiripan attributes/properties, behaviour dan relasi ke object
lain. Contoh : Class Person, Vehicle, Tree, Fruit dan lain-lain.
Subclass adalah class anak atau turunan
secara hirarki dari superclass.
Superclass digunakan untuk menunjukkan
hirarki class yang berarti class dasar dari subclass/class anak.
8.Sejarah
Perkembangan UML (Unified Modeling Languaage)
Object-Oriented Modeling Language muncul
pertengahan1970 an dan akhir dari 1980 an yang digunakan sebagai sebuah
metodologi seiring dengan munculnya Object-Oriented Programming Language baru
dan semakin pesatnya permintaan aplikasi sistem komputer yang kompleks sehingga
dimulailah delevopmen alternatif lain untuk melakukan analisa dan desain. Dari
tahun 1989 sampai dengan 1994, object-oriented method demikian banyaknya. Tapi
tetap saja metoda-metoda tesebut belum mampu menghandle kebutuhan
penggunananya.
Akhirnya ada 3 generasi baru yang
paling berpengaruh yaitu Booch, Jacobson's OOSE (Object-Oriented Software
Engineering) dan RUmbaugh's OMT (Object Modelling Technique). Method yang lain
juga adalah Fusion, Shlaer-Mellor, and Coad-Yourdon. Setiap method ini
mempunyai kelebihan dan kelemahannya.
Kalau
dilihat secara cepat, Booch sangat membantu saat desain dan fase pembuatan
proyek. OOSE memberikan support terbaik pada use case sebagai pemetaaan
keperluan dan analisa.OMT sangat berguna ada analisis dan sistem informasi
data-intensive. Kejadian paling penting terjadi pada saat Grady Booch (Rational
Software Corporation), Ivar Jacobson (Objectory), dan James Rumbaugh (General
Electric) mulai mengadopsi method masing-masing dan berkolaborasi membuat
bahasa yang terpadu/unified.
Ada 3
target yang ingin mereka capai dengan unifikasi ini :
a) membuat sistem model, dari concept ke
executable, menggunakan teknik Object Oriented
b) mengatasi masalah scale yang biasanya
terjadi pada sesuatu yang kompleks
c) membuat modeling language yang berguna
baik bagi manusia ataupun mesin.
UML
resmi didevelop pada bulan Oktober 1994 ketika Rumbaugh bergabung dengan Booch.
Draft dari Unified Method versi 0.8 di release Oktober 1995. Pada tahun yang
sama skope UML ekspansi ke OOSE untuk release UML 0.9 pada bulan Juni 1996.
Langganan:
Postingan (Atom)